Tampung Aspirasi Masyarakat, Ahmad Syaikhu Komitmen Percepat Program Pompanisasi hingga Kemudahan Akses Pupuk

Tampung Aspirasi Masyarakat, Ahmad Syaikhu Komitmen Percepat Program Pompanisasi hingga Kemudahan Akses Pupuk

Cagub Jabar Ahmad Syaikhu Komitmen Percepat Program Pompanisasi hingga Kemudahan Akses Pupuk--karawangbekasi.disway.id

BOGOR, KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu menyerap aspirasi masyarakat di Desa Srogol, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Minggu (6/10/2024).

Pada kesempatan itu, masyarakat mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih hingga pupuk bagi para petani. Padahal, Desa Srogol terletak di kawasan pegunungan.

"Pertama kaitan dengan sulitnya air, air bersih susah emang? Padahal daerah gunung, biasanya gunung banyak air," ucap Syaikhu.

Syaikhu mengatakan bahwa pemerintah memiliki program pompanisasi yang digulirkan oleh Kementerian Pertanian (Kementan).

BACA JUGA:Habib dan Ulama di Kabupaten Bogor Doakan Pasangan ASIH Jadi Pemimpin Jabar

BACA JUGA:Polisi Ungkap Bapak dan Anak Pemilik Ponpes di Bekasi Berulang Kali Cabuli 4 Santriwati

"Ada program di pemerintah itu namanya pompanisasi, bagaimana mengalirkan dari sumber air di atas, jangan dari sungai, kalau dari sungai ke atas harus di pompa, tapi kalau dari atas ke bawah kan gak perlu di pompa, ngalir sendiri," katanya.

Syaikhu berkomitmen, pihaknya akan memperjuangkan program tersebut agar bisa dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Bogor khususnya di Desa Srogol. 

"Kalau nanti saya jadi gubernur ya nanti akan bisa pelaksanaannya lebih cepat," ujarnya.

Sedangkan untuk masalah pupuk, kata Syaikhu, pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH) berkomitmen untuk memberikan kemudahan akses pupuk organik bagi para petani di Jabar.

BACA JUGA:Pemkab Bekasi Resmi Buka Seleksi Penerimaan 10.099 Formasi PPPK 2024, Berikut Link dan Rinciannya

BACA JUGA:Ahmad Syaikhu Siap Jalankan Wasiat Sunan Gunung Jati

Dia menyebut bahwa kemudahan akses pupuk bagi petani ini menjadi salah satu dari 17 program prioritas pasangan ASIH.

"Saya dengan Kang Ilham sepakat bahwa ini harus ada intervensi dari pemerintah provinsi, salah satunya adalah kita tidak mengandalkan pada pupuk kimia, tetapi harus dibantu juga dengan pupuk organik," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: